BPTPM Dumai Siapkan Pelayanan Sistem Elektronik

Written By Unknown on Sabtu, 10 November 2012 | 01.26

DUMAI - Untuk meningkatkan pelayanan dan bertambahnya calon investor yang ingin menanamkan modalnya di Kota Dumai. Pemerintah Kota Dumai melalui Badan Pelayanan Terpadu dan Penanaman Modal (BPTPM) setempat tengah mempersiapkan sistem pelayanan penanaman modal secara elektronik.

"Pelayanan elektronik ini bertujuan meningkatkan pelayanan pemerintah daerah terhadap potensi investasi yang akan beroperasi di kota ini. Maka dari itu akan selalu mengupayakan semaksimal mungkin dan kita saat ini tengah mempersiapkan," kata Kepala BPTPM Dumai Hendri Sandra, Jumat (9/11/12).

Dikatakan Hendri, selain akan memberikan pelayanan terbaik dan memudahkan, pihaknya juga akan mempromosikan berbagai potensi unggulan daerah dalam sebuah website resmi. Dia menjelaskan, rencana sistem pelayanan ini merupakan intruksi yang akan bekerjasama dengan Badan Penanaman Modal (BPM) Propinsi Riau.

"Target dari rencana sistem pelayanan elektronik ini hendak menangkap peluang investasi yang akan masuk dengan memberikan pelayanan publik yang memuaskan dan terealisasi. Sejauh ini, untuk mewujudkan pelayanan elektronik tersebut, saya sudah mempersiapkan kebutuhan perangkat komputer berteknologi tinggi yang akan dipergunakan sebagai operator pendukung," ungkapnya.

Sementara, untuk kebutuhan sumber daya manusia akan dipersiapkan dalam waktu dekat dengan sebelumnya memberikan pelatihan dan pembekalan dari tenaga pembimbing di BPM Riau. Dikatakannya, pertumbuhan investasi di Dumai dari tahun ke tahun terus bertambah seiring perkembangan pembangunan dan potensi keberadaan pelabuhan yang berdekatan dengan Selat Malaka ini.

"Potensi pelabuhan Dumai menjadi daya tarik investor untuk menanamkan modalnya dan membuka usaha, karena itu kita akan mempersiapkan perangkat dan kemudahan memberikan pelayanan kepada mereka. Upaya yang kita ambil ini tentunya untuk meningkatkan potensi daerah, meningkatkan pendapatan daerah sebagaima yang diharapkan Walikota Dumai," pungkas Hendri Sandra SE.

0 komentar:

Posting Komentar