Dikegiatan panen raya
kali ini yang dihadiri Ketua DPC, PDI-P Kota Dumai, Khairul Saleh, Camat Sungai
Sembilan, Zulkarnain MSi, Lurah Tanjung penyembal, Muhtadi, Kasi Distribusi dan
Kewaspadaan pangan, Distanbunhut, Hj Hermiah, Sekretaris DPC PDI-P, Uber
Firdaus, wakil Ketua PAC Sungai Sembilann PDI-P, Mulyadi, PPL serta tokoh
masyarakat, Sekdako Dumai, H said Mustafa memberikan apresiasi kepada masyarakat
Sungai Sembilan yang sangat konsisten mengembangkan bidang pertanian, karena
ditengah animo masyarakat yang tinggi untuk bertanam sawit masih ada yang
bergerak dibidang pertanian.
''Bahkan yang saya
dengan hasil komoditi pertanian dari masyarakat Sungai Sembilan, khususnya
Tanjung penyembal ini tidak saja untuk memenuhi kebutuhan masyarakat Sungai
Sembilan bahkan masyarakat Kota Dumai lainnya,''ujarnya. seperti siaran pers dari
humas Pemko Dumai
Saat ini Pemerintah Kota
Dumai melalui Distanbunhut pada 2013 mendatang akan memanfaatkan keberadaan
terminal agro bisnis untuk mengekspor hasil pertanian masyarakat Dumai
khususnya yang berdaun lebar, bahkan panen perdana di Bagan Besar akan
dilakukan Januari mendatang, makanya diharapkan nantinya ada juga hasil
pertanian masyarakat Sungai Sembilan yang akan diekspor keluar.
Untuk meningkatkan hasil
pertanian di keterbatasan lahan saat ini, tambah Sekda, masyarakat bisa
berkoordinasi dengan Lurah dan Camat jika ingin memanfaatkan lahan tidur milik
perusahaan atau milik pengusaha yang belum dimanfaatkan dengan sistem pinjam
pakai, ini dilakukan agar kehidupan masyarakat meningkat.
Ketua DPC PDI-P, Khairul
saleh menuturkan bahwa banyaknya bantuan dana dan program dari APBN seharusnya
menjadi cambuk Pemko Dumai mengingat mengapa Pemko Dumai tidak mendukung
kegiatan baik dari segi dana dan program untuk para petani.
''Potrensi pertanian di
Kota Dumai ini sangat besar, harusnya ini menjadi perhatian serius Pemko Dumai,
dan Fraksi PDI-P siap mendukung semua proposal yang diajukan demi kesejahteraan
petani,''ujarnya.
Sedangkan Kasi
Distribusi dan Kewaspadaan Pangan, Distanbunhut Kota Dumai, Hj hermiah dalam
kesempatan ini mengungkapkan Desa mandiri pangan ini merupakan pogram badan
ketahangan Pangan Dinas Pertanian, yang yana Desa Mandiri Pangan ini mendapat
dana bansos sebesar Rp 100 juta.
''Desa Mandiri Pangan
Sungai Sembilan ini cukup sukses menggulirkan dana bantuan tersebut, ini sudah
memasuki tahun keempat sejak digulirkannya pada tahun 2009 lalu, dan kini dana
bergulir sudah keluar dari kelompk tani,''ujarnya.
Ketua Kelompok Tani,
Jaya Mandiri Mulyono mengungkapkan Desa Mandiri Pangan Kelurahan tanjung
Penyembal ini sudah memasuki tahun keempat yaitu terdiri dari tahapan
persiapan, penumbuhan, pengembangan serta memasuki tahap kemandirian.
Pada tahap persiapan dan
penumbuhan, Desa Mandiri pangan Tanjung Penyembal beranggotakan 40 orang dari
beberapa RT dan memperoleh bantuan dara APBN sebesar Rp 100 juta.
''Alhamdulillah kami
telah dapat melakukan kegiatan usaha meliputi kegiatan usaha On Farm, Of Farm
dan kegiatan usaha Non Farm, yaitu kegiatan usaha tani holtikultura, kegiatan
usaha perikanan, peternakan, jasa, pemasaran dan industri kerajinan rumah
tangga,''ungkapnya.
Kedepannya tambah
Mulyono, diharapkan kelompok tani dari Tanjung Penyembal ini agar bisa
diberikan pelatihan lagi agar bisa meningkatkan hasil pertaniannya.***(rilis)
0 komentar:
Posting Komentar